Bondowoso Tempoe Doeloe










Sumber : www.bondowosokab.go.id

Read Users' Comments (1)komentar

Kontroversi Klaim Kepemilikan Objek Wisata Kawah Ijen

KAWAH IJEN MENJADI REBUTAN

    Pesona keindahan objek wisata Kawah Ijen yang terletak di Jawa Timur ini menjadi daya tarik tersendiri tidak hanya bagi wisatawan lokal bahkan wisatawan mancanegara. Karena hal ini pula, selama bertahun-tahun, Kawasan obyek wisata ini menjadi rebutan oleh tiga kabupaten yang berada di wilayah yang disebut dengan wilayah segi tiga emas yakni Kabupaten Bondowoso, Banyuwangi dan Situbondo. Ketiga kabupaten ini sama-sama mengklaim berhak atas Kawah Ijen, terutama Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Banyuwangi.
     “Dilihat dari letak geografis, Objek Wisata Kawah Ijen ini terletak di 3 wilayah Kabupaten yang disebut dengan istilah Segi Tiga Emas diantaranya 60% berada di kawasan Bondowoso, 30% berada di wilayah Kabupaten Banyuwangi, dan sisanya sebesar 10% berada di wilayah Kabupaten Situbondo,” ungkap Dwi Prasetyo, Staf Kantor Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bondowoso. Namun walaupun Kawah Ijen ini 60% terletak di wilayah Kab. Bondowoso, para wisatawan lebih memilih akses kasuk melalui Kab. Banyuwangi karena dinilai lebih mudah dan aman. Sehingga selama ini pula, pendapatan asli daerah kab. Banyuwangi dari obyek wisata ini lebih banyak dibandingkan dengan kab. Bondowoso dan kab. Situbondo. Tetapi dari segi keindahan, akses melalui Bondowoso jauh lebih indah.
    Kontroversi klaim kepemilikan atas objek wisata ini terus berlangsung hingga pada awal tahun 2008 pemerintah provinsi Jawa Timur mengeluarkan surat keputusan yang berisi tentang masalah pengelolaan Objek Wisata Kawah Ijen tersebut diserahkan sepenuhnya kepada Balai Konservasi SDA tingkat Provinsi. Prastyo mengatakan, berkenaan dengan perolehan PAD (Pendapatan Asli Daerah) bagi tiap kabupaten dari OWKI ini, pemerintah (BKSDA) menganggarkannya melalui pemberian dana APBD yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan dari tiap-tiap kabupaten. Tetapi kabupaten Situbondo tidak mendapatkan dana bantuan APBD ini dikarenakan kontribusi dari kabupaten Situbondo bagi OWKI selama ini tidak ada.
 
Narasumber     : Dwi Prasetyo - Staf Kantor Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olahraga Kab. Bondowoso

Read Users' Comments (2)

Pesona Kawah Ijen Kabupaten Bondowoso

Read Users' Comments (0)

Pesona Keindahan Kawah Ijen

   Kawah ijen merupakan salah satu obyek wisata di kota kelahiranku Bondowoso. Kawah Ijen dilihat dari puncak gunung Ijen sangat mengagumkan. Suasananya menyenangkan untuk di rasakan baik pemandangan alamnya maupun suasana alam membuat para pencinta alam menjadi tertarik untuk menjelajahi gunung Ijen ini. Di samping sebagai tempat rekreasi yang terindah di kawasan Bondowoso, kawasan gunung Ijen sering dijadikan anak-anak muda sebagai tempat berkemah yang cocok. Kawah Ijen merupakan danau yang besar berwarna hijau kebiruan dengan kabut dan asap belerang yang sangat memesona. Selain itu, udara dingin dengan suhu 10 derajat celcius, bahkan bisa mencapai suhu 2 derajat celcius, akan menambah sensasi yang dingin sekali bagi yang tidak terbiasa merasakan udara di kawah Ijen. Berbagai tanaman yang hanya ada di dataran tinggi juga dapat Anda temukan, seperti Bunga Edelweis dan Cemara Gunung.

http://alamendah.wordpress.com
Saat pagi hari, ketika matahari mulai menyinari kawasan Kawah Ijen, pemandangan yang indah dapat Anda nikmati rasakan sinar yang muncul dari balik pepohonan dan bersembunyi ketika sunset. Kawah Ijen yang berwarna hijau kebiruan akan ditambah cahaya matahari yang berwarna keemasan memantul di kawah tersebut. Pemandangan menakjubkan juga dapat Anda peroleh dengan menyaksikan pesona keindahan Gunung Merapi yang berdekatan. Gunung Merapi memiliki kemiripan bentuk dengan Gunung Ijen. Saat yang paling tepat untuk menyaksikan keindahan Ijen adalah pada pagi hari.
   Untuk menuju Kawah Ijen, Anda harus menyusuri jalan setapak menyusuri tebing kaldera. Jangan lupa membawa penutup hidup karena kadang asap belerang tertiup angin melewati jalur tersebut. Anda juga dapat mengelilingi kaldera di kawasan ini yang memakan waktu mencapai 8 hingga 10 jam berjalan kaki.




(Sumber : http://id.wikipedia.org)

Read Users' Comments (3)

Sekilas Tentang Kotaku "Bondowoso"

   Kabupaten Bondowoso secara geografis terletak antara 113.48'10" – 113.48'26" BT dan antara 7.50'10" – 7.56'41" LS, yakni di wilayah bagian timur Propinsi Jawa Timur dengan jarak sekitar 200 km dari ibu kota Propinsi (Surabaya). Luas wilayah Kabupaten Bondowoso mencapai 1.560,10 km2 atau sekitar 3,26 persen dari total luas Propinsi Jawa Timur, dan terbagi menjadi 23 kecamatan, 10 kelurahan, 119 desa dan 913 dusun. Batas-batas wilayah pada Kabupaten Bondowoso adalah sebagai berikut :
  • Sebelah utara : Kabupaten Situbondo
  • Sebelah selatan : Kabupaten Jember
  • Sebelah timur : Kabupaten Situbondo dan Banyuwangi
  • Sebelah barat : Kabupaten Situbondo dan Probolinggo
  Wilayah Kabupaten Bondowoso tidak mempunyai laut dan tidak dilalui jalur utama. Jalan terbesar hanya dilalui oleh jalan propinsi antara Bondowoso - Situbondo dan Bondowoso - Jember.
  Secara topografi, wilayah Kabupaten Bondowoso adalah berbukit-bukit bahkan sebagian besar adalah wilayah berlereng sangat curam (40,94%). Kondisi daratannya terdiri dari perbukitan seluas 44,4%, dataran tinggi 24,9% dan dataran rendah 30,7% dari total luas wilayah.
   Secara klimatologi, wilayah Kabupaten Bondowoso yang merupakan bagian dari Pulau Jawa tepatnya pada Provinsi Jawa Timur berada relatif dekat dengan garis khatulistiwa yang secara langsung mempengaruhi perubahan iklim yaitu musim kemarau dan musim hujan, dengan temperatur rata-rata 22,52.. Pada saat musim hujan, Kabupaten Bondowoso merupakan kawasan rawan bencana banjir karena merupakan kawasan bersudut lereng lebih dari 40%.
  Jumlah penduduk Kabupaten Bondowoso berjumlah 725.571 jiwa terdiri dari laki-laki 354.425 jiwa dan perempuan 371.146 jiwa. Jumlah ini terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Kepadatan penduduk sebesar 454 jiwa/km2. Di antara 23 kecamatan di Kabupaten Bondowoso, kecamatan Bondowoso merupakan daerah yang paling padat, yaitu mencapai 68.356 jiwa dengan kepadatan penduduk 3.191 jiwa/km2,

Read Users' Comments (0)